Showing posts with label Laravel. Show all posts
Showing posts with label Laravel. Show all posts

Thursday, October 13, 2016

Apakah Framework ?

Dalam keseharian kita sebagai seorang developer mungkin kita sering mendengar istilah framework. namun kalau ditanya apa itu framework mungkin jawaban teman teman berbeda-beda dan jangan jangan ada yang garuk2 kepala karena emang gak bisa jelasin framework itu apa heee.

Apakah framework itu ? framework adalah kumpulan perintah atau fungsi dasar yang membentuk aturan-aturan tertentu dan saling berinteraksi satu sama lain sehingga dalam pembuatan aplikasi website, kita harus mengikuti aturan dari framework tersebut. dengan framework ( dalam hal ini framework PHP ) , kita tidak perlu memikirkan kode perintah/fungsi dasar dari aplikasi website kita. seperti bagaimana mengambil data dari database untuk ditampilkan. kita hanya memikirkan apa kode sql nya dan ditampilkan ke mana .hal hal penunjang lainnya seperti koneksi database, validasi form, GUI dan keamanan telah disediakan oleh framework sehingga jumlah baris kode yang kita buat jauh lebih sedikit dibandingkan jika semua kode dari kita. jadi keuntungan yang dapat diperoleh dari penggunaan framework adalah :
  • waktu pembuatan aplikasi website kita jauh leibh singkat
  • kode aplikasi website menjadi lebih mudah dibaca, karena sedikit dan sifatnya pokok. detailnya adalah kode dari framework dan ini mungkin tidak perlu dipilirkan
  • website kita menjadi lebih mudah di maintenance
  • tidak perlu lagi membuat kode penunjang aplikasi website seperti koneksi database, validasi form , GUI dan keamanan
  • fokus ke pada proses business aplikasi websitenya
  • jika dikerjakan team work , maka akan lebih terarah karena system framework, mengharuskan adanya keteraturan peletakan kode. seprti bagian pengambilan database terpisah dengan bagian pengaturan tampilan untuk pengunjung.
jadi intinya banyak keuntungan yang dapat diperoleh , terutama bagi developer web yang selalu dihantui waktu deadline proyek websitenya. tidak selesai waktunya sesuai target, klien akan kecewa dan mungkin akan lari ke developer lain. jika anda bresikeras membuat website dari nol kode, maka akan butuh banyak waktu dan pasti akan ketinggalan dengan teman anda yang menggunakan framework.

Wednesday, October 12, 2016

Cara pemasangan laravel Scout

Sebelum melanjutkan membaca artikel ini ada baiknya anda yang belum mengetahui apa itu laravel scout bisa membaca artikel sebelumnya mengenai keterangan laravel scout.

Pada artikel ini saya akan menjelaskan bagaimana caranya menggunakan scout atau lebih tepatnya cara pemasangannya pada laravel.

  Pertama silahkan buka file composer.json pada editor kamu . tambahkan depedency untuk scout ini seperti ini :

"require": {
        "php"              : ">=5.6.4",
        "laravel/framework": "5.3.*",
        "laravel/scout": "1.1.*",
  ...
 
jalankan composer update  pada terminal atau command prompt pada project laravel kamu ( note : harus ada koneksi internet ). setelah proses instalasi selesai , jalankan perintah

php artisan vendor:publish 

perintah diatas digunakan untuk menghasilkan file konfigurasi untuk scout . selanjutnya buka file config/app.php lalu tambahkan Laravel\Scout\ScoutServiceProvider::class pada bagian provider.

sampai disini proses installasi sudah selesai. ...




Apa itu laravel Scout ?

Setelah kamu membaca artikel tentang new home page yang ada pada laravel 5.3, sekarang kita akan lanjutkan penjelasan hal yang baru pada laravel versi 5.3. kalau kamu liat didaftar isi pembahasan kita akan mengarah pada laravel scout .

Apa sih laravel scout itu ? jadi laravel scout adalah salah satu fitur pencarian full-text via package scout. implementasi package ini sangat mudah karena sudah terintegrasi dengan eloquent ORM . laravel scout sendiri sudah mendukung search engine Algolia dan Elasticsearch. tapi tidak menutup kemungkinan kedepannya akan ditambahkan lagi search engine yang lainnya untuk memenuhi kebutuhan penggunanya..klo saya sih nungguin support ke search engine google juga heee.

Untuk lebih paham mengenai scout dan penggunaanya ada baiknya kamu baca juga artikel terkait berikut ini :
  • Cara pemasangan Scout
  • Cara menggunakan scout pada model
  • Cara Melakukan Pencarian pada Scout 
  • Cara mengintegrasikannya dengan search engine ElasticSearch
  • Cara testing laravel scout


Referensi  :
- hxxps://mattstauffer.co/blog/introducing-laravel-scout

New Home Page

Artikel berikut adalah lanjutan dari artikel sebelumnya Apa yang baru di laravel 5.3. salah satu yang baru pada laravel versi 5.3 adalah tampilan new home page nya. apa itu home page ? yaitu tampilan awal dari framework ini sebagai salah satu indikator kalau installasi laravel kita berhasil :D.

Buat yang penasaran ini adalah tampilan home page baru dari laravel versi 5.3 :

jelas kan bedanya, ditampilan home page yang baru sudah ada beberapa link yaitu documentaion, laracast , news, forge, dan github. trus link2 ini buat apa ya ?? nih penjelasannya biar gak penasaran dan baper :

  • documentation , klo kamu klik link ini maka kamu akan diarahkan kehalaman dokumentasinya laravel versi 5.3, dihalaman ini sudah tersedia panduan dari mulai installasi hingga semua yang ada pada laravel versi 5.3.
  • laracast , klo kamu klik link ini maka kamu akan diarahkan kehalaman situs laracast yaitu tempat belajar laravel dengan menggunakan video tutorial. disitus ini ada beberapa video yang bisa kamu akses gratis dan yang berbayar. untuk lebih puas belajar nya kamu bisa sign up disana dan menjadi member premium.
  • News, klik link ini maka kamu akan diarahkan ke laravel-news.com . disini kamu bisa mendapatkan informasi seputar perkembangan laravel  blog, tutorial, package dan lain lainnya
  • Forge , klik link ini untuk mengakses laravel forge yaitu tempat yang menyediakan dan membuat aplikasi php tanpa batas di digitalocean, linote dan AWS.  untuk mencoba kamu bisa manfaatkan free trialnya. tersedia untuk individu dengna biaya sekitar $15/month to individual atau $30/month to team
  • github , klik link ini untuk membawa anda pada proyek framework laravel. kamu bisa donwload laravel versi terbaru mu disini

mungkin sekian dulu nanti kalau ada waktu akan dilanjut mengenai apa itu "laravel Scout"

Tuesday, October 11, 2016

Apa yang baru di laravel 5.3

Saat saya belajar laravel adalah masih versi 4.2 dengan buku panduan seminggu belajar laravel karyanya kang Rahmat awaludin dan sempat saya kerjakan project koperasi PD*M menggunakan framework ini. lama sudah tidak ngulik lagi karena sibuknya tiba2 sudah muncul versi 5.1 nya kemudian versi 5.3. saya coba iseng cari ebook tutorial dan dapetlah versi 5.1 lalu saya coba praktekkan dengan laravel versi yang terbaru yaitu versi 5.3. tadinya saya pikir karena sama2 versi 5.x tidak akan banyak perubahan pada struktur direktorinya ternyata banyak sekali yang berubah dan adanya penambahan fitur2 dari laravel versi 5.3 ini .

Jadi team laravel mengumumkan release versi 5.3 in fokusnya adalah pada speed improve untuk para developer . memang sih dulu pengalaman pake versi 4.x ko berat banget ya aplikasi jalannya apalagi pas dikasih data padahal boleh dibilang data gak banyak2 banget.

Oke dari pada ngomong gak jelas, berikut ini adalah hal yang baru pada realeaser versi 5.3 nya :
  1. New Home Page
  2. Laravel Scout
  3. Laravel Passport
  4. Laravel Mailable and Notifications
  5. Laravel Echo
  6. Migration
  7. Simple Pagination
  8. Blade Loop variable
  9. Directory Changes
  10. Queued Jobs
  11. Query Builder
  12. Cache helper
  13. Documentation Change

Wednesday, March 25, 2015

Membuat combobox atau dropdownlist dengan laravel part 2

kalau pada artikel sebelumnya saya pernah menulis bagaimana membuat combobox atau dropdownlist dengan laravel versi data static , pada artikel ini saya akan lanjutkan bagaimana cara membuat drowdown atau combobox dengan data yang berasal dari tabel . oke langsung saja ikuti artikelnya step by step :

Mengatasi error You need to specify a file path to store the seed

Ketemu lagi dengan artikel kali ini masih seputar framework laravel. sering kali saat testing di pc development semua script berjalan dengan baik , namun ketika implementasi atau script di pindahkan ketempat lain muncul error. salah satu error yang dibahas pada artikel kali ni adalah " You need to specify a file path to store the seed" .

Tuesday, March 17, 2015

Koneksi MultiDatabase dengan laravel

Lagi semangatnya nih ngerjain project aplikasi di koperasi PDAM pakai framework yang belum pernah saya gunakan sebelumnya. Sebagaimana yang kita ketahui untuk mengatur koneksi dilaravel , biasanya kita mengkonfigurasinya di app/config/database.php . dalam file tersebut banyak sekali definisi dari database ada mysql , postgree, sqlsvr  , sqllite dan lainnya.

Tuesday, March 3, 2015

Yang Perlu Diperhatikan Dalam Membuat model Eloquent

Setelah anda membaca artikel tentang membuat model eloquent dilaravel , ada baiknya anda membaca artikel ini untuk tidak meremehkan dalam membuat model. walaupun dengan menggunakan model eloquent terlihat sangat mudah sekali digunakan tetapi banyak pula yang mengalami error atau kendala saat membuatnya, hal ini dikarenakan tidak telitinya mengenai hal hal teknis yang memang tidak semuanya ditulis dalam dokumentasi laravel. apa saja yang perlu diperhatikan disini adalah berdasarkan pengalaman kami dalam menggunakan framework laravel.

Friday, January 16, 2015

Membuat Controller dengan Artisan

Kalau pada artikel sebelumnya kita membahas tentang cara membuat controller dilaravel secara manual, kali ini  kita akan membahas kembali cara membuat controller lanjutan dilaravel. pada intinya hampir sama , hanya saja kemarin kita membuatnya dengan mengetikan perintah-perintah untuk membuat class controller kemudian menyimpannya didirektori "laravel\app\controller".

Thursday, January 15, 2015

Membuat Controller di Laravel

Controller merupakan bagian yang menjembatani model dan view. Controller berisi perintah-perintah yang berfungsi untuk memproses suatu data dan mengirimkannya ke halaman web ( Wikipedia ).  kira-kira seperti itu pengertian dari controller, hanya saja di laravel sedikit unik, kita bisa tidak menggunakan controller untuk menghubungkan model dengan view ,kok bisa ? jawabnya bisa, kita bisa memanfaatkan routing di laravel. pembahasan tentang routing bisa anda baca artikel mengenai routing diblog saya.

langsung saja ke pembahasan membuat controller di laravel, berikut adalah perintah untuk menuliskan sebuah controller di laravel :

class BankController extends \BaseController {

}

Contoh kode diatas artinya saya membuat sebuah kontroller bernama "BankController" yang mengextends dari class "BaseController". dalam controller diatas belum berisi action apapun. simpan controller yang anda buat di directori "direktori_installasi laravel_anda\laravel\framework\app\controller\" .

sebenarnya ada cara yang lebih mudah membuat sebuah controller dilaravel yaitu menggunakan php artisan laravel, saya lebih menyukai cara yang kedua ini dan akan saya tulis pada artikel selanjutnya.

Membuat Model Eloquent di Laravel

Kalau kemarin kita sudah membahas cara membuat controller di laravel, hari ini kita akan membuat model eloquent di Laravel. Sebenarnya untuk berinteraksi dengan database Laravel memiliki 3 buah cara salah satunya adalah Eloquent ORM. Eloquent ini boleh dibilang yang paling mudah dan menyenangkan karena kita tidak harus mengetikan sintaks-sintaks SQL dikode program yang kita buat.

Wednesday, January 14, 2015

Membuat Combobox atau Dropdownlist dengan Laravel

Dalam tampilan sebuah halaman website tentunya sudah tidak asing lagi dengan istilah combobox, dropdown list atau istilah lainnya.  dalam laravel , combobox sering diisitilahkan dengan dropdown list. ada dua cara menuliskan combobox di laravel, pertama dengan perintah HTML biasa atau anda bisa menggunakan Form yang ada di laravel. 

Thursday, January 8, 2015

Menggunakan Primary key selain $id pada Laravel

Framework laravel adalah framework yang bisa dibilang memiliki kemampuan yang handal dalam membangun aplikasi enterprise. hal ini dikarenakan kemudahan dan fleksibilitas yang dimiliki oleh framework ini. salah satu hal yang saya sukai adalah penggunaan artisan untuk membuat migrasi database dan controller.  sebagai framework yang menerapkan MVC, framework laravel memiliki penanganan model seperti halnya framework-framework yang lain. secara default framework laravel menggunakan nama tabel bersifat jamak dan nama model bersifat single. contoh jika nama class modelnya adalah "buku" , maka tabelnya bernama "bukus".

Friday, October 17, 2014

Belajar Laravel Dari Blog Bahasa Indonesia

Belajar Laravel dari blog bahasa indonesia adalah salah satu cara belajar laravel bagi anda yang terkendala dengan bahasa asing, pada artikel yang lalu telah saya tulis juga artikel tentang belajar laravel dari laracast , laracast membantu anda untuk belajar laravel melalui video tutorial, cukup mudah karena kalau anda tidak mengerti apa yang diucapkan paling tidak anda melihat step-by step langkah yang dilakukan.

karena masih sangat sedikit tutorial laravel bahasa indonesia  dalam bentuk e-book atau buku , atau boleh dibilang kalau yang berbentuk buku belum ada seperti yang saya utarakan dalam artikel tutorial laravel bahasa indonesia.  

Thursday, October 16, 2014

Belajar Laravel dari Laracast

Anda Programmer PHP yang ingin pindah menggunakan framework Laravel. mungkin setelah sekian lama anda membangun sebuah aplikasi web yang melelahkan, butuh waktu yang lebih banyak untuk menuliskan kode-kode program sehingga aplikasi terbentuk, anda masih harus pikirkan dari segi efisiensi , performane , bugs dan security dari aplikasi yang anda buat.

Framework laravel adalah jawabannya untuk anda saat ini . dengan menggunakan laravel ini apalagi anda sudah memahami tentang PHP OOP maka saya yakin anda tidak akan mengalami kesulitan untuk belajar menggunakan framework ini. untuk belajar laravel anda bisa dengan membaca dokumentasinya langsung di situs laravel, belajar dari ebook asing , belajar laravel dengan tutorial bahasa indonesia , belajar laravel dari blog

Tutorial Laravel Bahasa Indonesia

Laravel adalah sebuah framework PHP dengan design pattern MVC ( Model View Controller ). framework ini sendiri mulai ramai diminati di forum-forum dan group pemograman baik itu di social media ataupun forum forum lainnya. tampil dengna keungggulannya yang kalau boleh saya bilang lebih simpel dan fleksibel ketimbang framework lainnya seperti code igniter yang mulai ditinggalkan oleh para penggunanya, YII yang mulai beralih ke laravel juga. YII memang memiliki keunggulan widget dan GII nya , jadi kita bisa membuat CRUD application tanpa menyentuh kode program sedikitpun. tapi hal itu tidak membuat saya jatuh hati kepada framework selain laravel setidaknya untuk saat ini .

Tutorial Laravel Bahasa Indonesia sendiripun saat ini masih banyak dicari oleh para programmer yang baru atau akan melangkahkan kakinya menggunakan framewrok ini . disini memang terlihat banyak programmer diIndonesia yang masih banyak terkendala dengan bahasa asing. untuk ebook bahasa asing, tentu sudah ada beberapa dan banyak jika kita mau membelinya bahkan dengan bantuan google ebook berbayar tersebut bisa langsung kita dapatkan diinternet. 

Thursday, October 2, 2014

Apa itu Laravel ?

Sejak era pemograman beralih ke object oriented programming telah banyak bermunculan framework-framework PHP seperti zend, phalcon, yii, symfony , laravel , do PHP dan lainnya. framework ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing masing. 
Pertama kali saya mencoba framework saya menggunakan CI, kemudian YII tapi saya masih merasakan kurang nyaman dalam hal gaya pemograman yang lebih fleksibel atau bebas berexplorasi, sampai akhirnya saya menemukan framework laravel.

Tuesday, June 17, 2014

Membuat Clean URL

secara default setelah laravel sudah terinstall di web server anda, maka untuk mengakses nya anda akan dibawa ke default URL http://{server_anda}/public, tentu hal ini jadi tidak terlihat indah atau anda capek juga klo tiap buka url harus manual mengetikan public dahulu baru bisa terbuka file laravel anda di browser.

Installasi Sublime Text 2

Dari buku-buku berbahasa inggris yang sudah saya baca, kebanyak menggunakan editor sublime text 2 sebagai editor untuk membangun web aplikasi menggunakan laravel. sublime text 2 sebenarnya hampir mirip dengan editor lainnya seperti notepad++, hanya saja sublime text 2 bisa dikonfigurasi sehingga fungsi-fungsi dilaravel bisa ditampilkan dalam fitur autocomplete. tentu hal ini akan sangat membantu sekali kalau-kalau suatu saat kita lupa perintah tersebut tanpa harus membuka buku lagi hehehe...